Rasa Kita

PION dan Jalan yang Nggak Pernah Dilihat

Sebuah opini dari suara kecil yang jujur, tentang bagaimana jadi pion bukan berarti tanpa peran.

Karena sering kali, jalan paling sunyi justru yang paling menentukan arah.

oleh : Brian | 18 Juni 2025 

Pion dalam kehidupan sering dianggap kecil dan lemah. Cuma bisa maju selangkah, jadi tameng, lalu dikorbankan. Tapi pion juga satu-satunya bidak yang bisa jadi ratu — kalau dia berani terus jalan.

Kadang saya merasa seperti pion. Tidak dianggap penting, tapi terus diminta hadir. Suara kecil di ruang bising. Kerja keras di balik layar. Tapi justru di situlah letak kekuatannya. Bukan di sorotan, tapi di konsistensi. Inilah makna pion dalam kehidupan: kekuatan yang tumbuh dalam diam.

Langkah Kecil yang Membuka Jalan

Kita tidak perlu menjadi ratu untuk membuat perubahan. Cukup menjadi pion yang tidak berhenti berjalan — meski pelan, meski sendirian. Karena kekuatan langkah kecil itulah yang sering membuka jalan untuk hal-hal besar. Pion dalam kehidupan adalah simbol dari perubahan yang tenang tapi pasti.

Mungkin kita semua pernah menjadi pion. Di keluarga, pekerjaan, atau hubungan. Tapi coba bayangkan jika semua pion berhenti berjalan — siapa yang akan membuka jalan bagi perubahan?

Karena pion tidak dilahirkan untuk menjadi pahlawan. Ia hanya hadir untuk terus melangkah. Namun justru di sanalah kekuatannya: konsistensinya yang menjadi bentuk perlawanan. Ketika semua sibuk mencari jalan pintas, pion tetap setia pada langkah kecilnya. Dan kadang, justru langkah itulah yang mampu menembus paling jauh ke medan musuh.

Mereka yang Tak Terlihat

Saya percaya, di balik setiap keberhasilan besar, pasti ada pion-pion yang tidak kelihatan. Orang-orang yang bekerja tanpa panggung, yang terus berjalan meski sering diremehkan. Mereka bukan pencari sorotan — mereka pembuka jalan. Mereka adalah simbol perjuangan tanpa sorotan.

Namun bukan berarti pion itu tanpa luka. Terus berjalan juga melelahkan. Kadang ragu. Kadang ingin mundur. Apalagi jika terus merasa sendirian. Tetapi mungkin justru di situlah ujian paling besar: bukan tentang seberapa cepat sampai, tapi seberapa tahan untuk tidak berhenti.

Saya mengenal banyak orang yang seperti pion. Teman-teman yang bekerja diam-diam tapi hasilnya nyata. Orang tua yang setiap hari bangun subuh demi anaknya sekolah. Guru honorer yang tetap mengajar meski gajinya telat. Aktivis akar rumput yang tidak dikenal media. Mereka tidak heboh, tapi hidup mereka menjadi jembatan bagi orang lain. Mereka adalah contoh nyata makna pion dalam kehidupan.

Jadi Pion untuk Diri Sendiri

Kadang, kita juga bisa menjadi pion untuk diri sendiri. Kita yang tetap berjalan meski hari-hari terasa berat. yang tetap bangun meski gagal kemarin. yang tidak berhenti percaya meski sering diremehkan. Itu bukan hal kecil. Itu perjuangan yang layak dihargai.

Pion itu bukan cuma soal jadi kecil, tapi soal pilihan untuk tetap maju — bahkan ketika tidak ada yang menyorot, tidak ada yang menunggu di garis akhir, dan tidak ada yang mengucapkan terima kasih. Dalam hal inilah kita melihat perjuangan tanpa sorotan menjadi nilai utama.

Langkah kecil itu, jika terus diambil, suatu saat akan menyambung. Dan mungkin tanpa sadar, kita sudah sampai di titik di mana bisa membantu bidak lain untuk berjalan juga.

Pelajaran dari Pion

Kita sering diajarkan untuk menjadi ratu, menjadi pemenang, menjadi yang tercepat. Tapi tidak banyak yang mengajarkan kita tentang nilai dari menjadi pion: sabar, konsisten, rendah hati. Padahal itu nilai yang membuat kita kuat. Kekuatan langkah kecil adalah bentuk perlawanan yang jarang disadari.

Saya menulis ini bukan karena sudah sampai di ujung papan. Tapi karena saya juga sedang berjalan. Kadang lambat, kadang ragu. Tapi saya percaya, selama masih bisa maju selangkah, kita belum kalah.

Jadi, jika hari ini sedang merasa kecil, tidak penting, atau tak terlihat… angkat kepala. Mungkin kita pion — dan itu bukan hal yang buruk. Karena pion yang terus berjalan, suatu hari bisa mengubah arah permainan.

Dan ketika pion itu berhasil menyeberangi papan, ia bisa menjadi apapun. Tapi lebih dari itu, ia sudah membuktikan satu hal: bahwa langkah kecil, jika dijalani dengan konsisten dan keberanian, bisa menjadi perjalanan yang luar biasa. Bukan soal seberapa cepat, tapi seberapa setia pada arah. Dan mungkin, itu yang paling kita butuhkan hari ini: keberanian untuk tetap berjalan, meski sebagai pion.

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *